Pengaruh Modal Kerja, Likuiditas, Aktivitas, dan Ukuran Perusahaan terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di BEI tahun 2019-2023)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal kerja, likuiditas, aktivitas, dan ukuran perusahaan terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur sector industi barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023. Sehingga variabel penelitian ini terdiri dari dari 4 (empat) variabel independen yaitu perputaran modal kerja, likuiditas, aktivitas, ukuran perusahaan dan variabel dependennya yaitu profitabilitas.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2023. Sampel yang digunakan adalah 28 sampel perusahaan dengan 5 periode sehingga total sampel yang digunakan adalah 140 sampel yang diperoleh dengan teknik purposive sampling. Kriteria yang digunakan untuk menentukan sampel penelitian ini yang (1) Perusahaan Sub Sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2023, (2) Perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan tahunan pada website perusahaan atau website BEI periode 2019-2023 secara berturut-turut. (3) Perusahaan Manufaktur yang tidak termasuk Sektor Industri Barang Konsumsi. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data Kuantitatif dengan sumber data Sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, analisis data dilakukan dengan teknik uji asumsi klasik dan analisis regresi berganda.
Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa variabel modal kerja, likuiditas dan aktivitas mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas, dan variabel ukuran perusahaan mempunyai pengaruh yang positif namun tidak signifikan terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur sector industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI.