Analisis Pengaruh Faktor Mikro dan Makro Terhadap Pengambilan Keputusan Hedging Pada Sektor Perbankan Yang Terdaftar di BEI

Lindung nilai telah menjadi strategi vital bagi sektor perbankan, mengingat kompleksitas dan volatilitas pasar keuangan global saat ini. Lindung nilai juga dijadikan sebagai salah satu strategi untuk mengurangi risiko yang terkait dengan fluktuasi nilai aset dan kewajiban. Di Indonesia, Sektor Perbankan menghadapi tantangan dalam mengelola risiko terkai dengan variabilitas ekonomi dan keuangan.
Penelitian ini berfokus pada faktor mikro dan makro yang dapat mempengaruhi keputusan lindung nilai pada sektor perbankan. Faktor mikro yang dipertimbangkan dalam penelitian ini adalah likuiditas dan leverage. Di sisi lain, faktor makro yang dipertimbangkan dalam penelitian ini adalah suku bunga dan nilai tukar.
Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling yaitu dengan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 15 perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di BEI periode 2020-2023. Penelitian ini menggunakan bantuan Eviews 12 digunakan untuk menguji kebaikan model, dan regresi logistik dan hubungan hipotesis yang dirancang pada penelitian ini.
Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa suku bunga memiliki dampak negatif dan signifikan pada keputusan hedging, dan likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan hedging hal tersebut bisa terjadi karena likuiditas pasar yang stabil dan tidak bergejolak, sedangkan nilai tukar dan leverage memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan hedging.