Analisis Persediaan Bahan Baku Dengan Menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ) pada Perusahaan Textile di Kawasan Artha Industrial Hill

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengendalian persedian bahan baku yang di terapkan pada salah satu perusahaan Textile, untuk menentukan jumlah pemesanan persediaan bahan baku Benang agar lebih ekonomis pada perusahaan Textile Indonesia berdasar metode EOQ. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang dioleh berupa data mutasi persediaan (pembelian & pemakaian) bahan baku pada tahun 2023.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode EOQ yang bertujuan untuk menenukan jumlah optimum pemesanan bahan baku yang paling ekonomis setiap pemesanan, Total Inventory Cost (TIC), Re-order Point (ROP) dan menentukan safety stock bahan baku. Hasil penelitian didapatkan perhitungan persediaan bahan baku yang optimal pada material CDP sebesar 16.239,31, dengan TIC sebesar Rp. 45.145.275 dan perusahaan dapat melakukan ROP ketika sisa persedian sebebar 6.456 Kg dengan jumlah safety stock 2.057 kg. Pada material Polyester persediaan yang optimal sebesar 43.703,49 dengan TIC sebesar Rp. 90.905.345 dan perusahaan dapat melakukan ROP ketika sisa persedian sebebar 29.149 Kg dengan jumlah safety stock 5.311 kg. Pada material Spandex persediaan yang optimal sebesar 6.119,95 kg dengan TIC sebesar Rp. 14.565.480, dan perusahaan dapat melakukan ROP ketika sisa persedian sebebar 1.229 Kg dengan jumlah safety stock 688 kg.