PENGARUH GAYA HIDUP, PERSEPSI RISIKO, DAN LITERASI KEUANGAN TERHADAP PENGGUNAAN PINJAMAN ONLINE SPINJAM (STUDI KASUS KARYAWAN DEPARTEMEN PRINT HEAD DI PT INDONESIA EPSON INDUSTRY)

Dewasa ini penggunaan pinjaman online sangat marak di kalangan masyarakat luas. Shopee merupakan salah satu aplikasi e-commerce terbesar dan pengguna terbanyak di Indonesia, ikut menyediakan layanan pinjaman online bernama SPinjam. Banyak di antara karyawan yang sudah familiar dengan layanan pinjaman online SPinjam. Gaya hidup, persepsi risiko, dan literasi keuangan menjadi hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan pinjaman online. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya hidup, persepsi risiko, dan literasi keuangan terhadap penggunaan pinjaman online SPinjam studi kasus karyawan departemen print head di PT Indonesia Epson Industry. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 175 responden dengan metode simple random sampling. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan dengan survei keusioner yang telah disediakan, dan dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, normalitas, regresi linear berganda, determinasi (R2), dan uji-t. Hasil penelitian menunjukan bahwa gaya hidup, persepsi risiko, dan literasi keuangan berpengaruh secara parsial terhadap penggunaan pinjaman online SPinjam. Disimpulkan bahwa gaya hidup, persepsi risiko dan literasi keuangan memiliki nilai Adjusted R Square sebesar 61.6% yang berarti ketiga variabel memiliki pengaruh yang kuat terhadap penggunaan pinjaman online SPinjam.