SELF-EFFICACY MEMEDIASI COMPENSATION DAN ORGANIZATIONAL CULTURE TERHADAP TURNOVER INTENTION DENGAN MODERASI CAREER DEVELOPMENT (STUDI KASUS PADA KARYAWAN PERUSAHAAN PT. FANINTEK)

Era perkembangan yang semakin maju menyebabkan beberapa company mengalami perubahan dalam konsep, strategi, bahkan operasional bisnisnya. Masa covid telah memberikan beberapa evaluasi bagi perusahaan. Adaptasi yang dilakukan berbagai sektor dunia industri terjadi perubahan dan percepatan dalam pertumbuhan era globalisasi. Oleh karena itu, saat ini isu permintaan dan kebutuhan dengan IT menjadi salah satu faktor terpenting dalam dunia industri. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis kompensasi, budaya organisasi, self-efficacy dan pengembangan karir terhadap tingkat turnover intention pada karyawan perusahaan informasi dan teknologi (IT) dibekasi.
Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah probability sampling yaitu dengan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 78 karyawan, metode pengambilan sampel menggunakan metode sampling jenuh. Pengolahan datanya menggunakan Smart PLS 3.3.9. Hasil temuan dari penelitian ini adanya kompensasi berpengaruh signifikan terhadap turnover intention dimana kompensasi yang baik akan menurunkan tingkat turnover intention sedangkan budaya organisasi yang tinggi akan menurunkan turonver intention. Self-efficacy tidak dapat memediasi peran dari turnover intention dengan moderasi pengembangan karir pada karyawan perusahaan informasi dan teknologi (IT) dibekasi.